Makanan Khas Bulan Puasa

Bulan puasa merupakan bulan yang penuh anugerah, khususnya bagi umat muslim. Karena pada bulan Juni ini umat muslim akan menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Bulan puasa mempunyai ciri khas tersendiri terutama dalam hal makanan. Kenapa karena ada beberapa makanan yang seakan menjadi makanan wajib bagi para kaum muslimin yang sedang mengerjakan ibadah puasa. Coba anda ingat atau perhatikan setiap bulan puasa berlangsung, Ada makanan yang selalu ada atau hadir dalam menu berbuka puasa baik di kampung maupun di kota. Terutama di negara indonesia. Kehadiran makanan ini sudah menjadi tradisi khusunya negara kita indonesia.

Untuk mendapatkan makanan ini sangat mudah. Anda bisa menemukan makanan ini terjual di pinggir jalan dengan sekala yang banyak. Penasaran dengan makanan ini ?, Masitip akan membahas secara satu persatu sesuai dengan pengalaman dan pengetahuan yang Masitip tahu.

Makanan Khas Bulan Puasa :

1. Kolak
   Hmm.....Siapa yang tidak tahu makanan yang satu ini. Pastinya anda semua sangat familiar dengan makanan ini karena makanan ini selalu hadir dan menemani umat muslim dalam menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Entah kenapa, kolak menjadi sebuah makan yang sangat identik dengan bulan puasa, karena kolak akan banyak di jual atau kita dapati ketika Bulan Ramadhan. Saya sendiri masih bingung, dari mana asal usul Kolak dan siapa yang membuat Kolak menjadi makan khas bulan puasa.
   Percaya tidak percaya, setiap kita bertemu dengan bulan puasa, makan ini atau Kolak selalu menjadi menu pokok yang harus hadir untuk menemani buka puasa walaupun tidak semua orang menyukai makan ini tapi secara umum, Kolak menjadi icon tersendiri ketika umat muslim menjalankan ibadah puasa.
2. Kurma
   Kurma merupakan salah satu makanan yang di anjurkan oleh Nabi Muhammad S.A.W untuk berbuka puasa. Buah kurma sangat dianjurkan sebagai menu berbuka puasa karena kurma merupakan buah yang paling kaya akan kandungan glukosa. Manfaat Berbuka dengan Buah Kurma di Bulan Puasa  Kurma adalah salah satu menu favorit saat bulan puasa Kurma mengandung sejumlah besar gula, berkisar antara 75–87%. Sekitar 55% gula dalam kurma berbentuk glukosa, sedangkan 45% lagi membentuk fruktosa. Selain itu, kurma mengandung sejumlah protein, lemak, dan beberapa vitamin, antara lain: vitamin A, B2, B12.
   Tak ketinggalan pula, kurma mengandung beberapa mineral, terutama kalsium, fosfor, potassium, sulfat, sodium, magnesium, cobalt, zinc, florin, kuningan, manganese, serta sejumlah selulosa. Dengan sangat cepat, glukosa dalam kurma yang disantap saat berbuka akan berubah menjadi fructose, lalu langsung diserap melalui sistem pencernaan untuk menyirami dahaga tubuh akan energi. Khususnya jaringan-jaringan yang secara esensial bergantung pada pasokan tinggi energi, seperti: sel-sel otak, sel-sel saraf, sel-sel darah merah dan sel-sel tulang belakang.